Pengantar: Mengapa Blog ini Dibuat?

Perkenalkan saya Roger dan saat ini berkuliah di Balikpapan. Saya mulai tertarik dengan filateli sejak SD, tepatnya kelas 5 dengan prangko pertama yaitu terbitan JIS Indonesia-Jepang (sampai saat ini masih tersimpan). Kemudian mulai mengumpulkan sedikit demi sedikit dengan menyempatkan mampir di  kantorpos depan sekolah (Swargabara 75611) setiap hari jum'at selepas pulang sekolah (jam 11.15, sedangkan kantorpos tutup jam 11.30) dan berharap dengan sabar stok seri prangko disana berganti sekitar 3 bulanan. Ketika SMP saya tidak terlalu aktif kembali, namun ketika SMA kelas 12 kembali aktif dan bergabung dengan postcrossing. Tahun 2017 saya pindah ke Balikpapan dan layanan pos disana kurang begitu baik waktu itu. Akhirnya saya memutuskan berhenti sejenak dan kembali aktif ditengah situasi pandemi, tepatnya pertengahan 2020. Pada masa itulah saya memperhatikan keunikan setiap kantorpos, yakni "cap pos". Setiap kantorpos memiliki capnya sendiri, berbentuk seperti palu dengan bahan besi dan ganggang kayu berwarna coklat. Teknik pengecapan ini tidak berubah sejak puluhan tahun dan membuat Indonesia cukup dikenal dengan ketokan palu cap posnya yang cukup ganas. Bagaimana tidak, cap pos ini cukup membekas dan bahkan menimbulkan kerusakan bagi kartupos-kartupos yang terbuat dari bahan tipis.

Namun keganasan pukulan cap pos di kantorpos-kantorpos inilah yang membuat saya jatuh cinta dengan cap pos. Setahun setelah perburuan saya berkelanan pesisir timur Kalimantan Timur sembari blusukan ke sejumlah kantorpos untuk melakukan sidak terhadap cap pos yang masih tersisa, akhirnya saya memutuskan untuk mencoba menyusun sebuah blog yang akan memamerkan koleksi cap pos dari kantorpos di seluruh Kalimantan Timur. Iya, seluruh Kalimantan Timur. Dalam mengoleksi cap-cap tersebut, maka saya membuat batasan ruang lingkup wilayah yakni kantorpos pemeriksa dan kantorpos cabang yang berada di wilayah administrasi Provinsi Kalimantan Timur, sedangkan ruang lingkup pembahasan diantaranya mengenai jenis, kondisi, nomor, serta profil singkat kantorpos yang dibahas.

Semoga blog ini dapat menambah wawasan mengenai kantorpos di Indonesia, khususnya di Kalimantan Timur. Selain itu, besar harapan saya cap pos dapat menjadi warisan sejarah perposan di Indonesia yang dapat terpelihara hingga dimasa yang akan datang. Salam filateli!

Saya sedang membubuhi cap pos di Kantorpos Swargabara 75611, kantorpos langganan saya ketika masih di sekolah dasar.